Menurut Peter Ward (2000) dalam bukunya berjudul TV Technical Operations: an introduction yaitu, If they look out of frame with their eyeline levelled at their own height, the implication is that they are looking at something at that height.30 Teknik ini biasanya digunakan dalam setiap adegan dalam film, misalnya pada shot pertama memperlihatkan seorang karakter yang melihat suatu objek di luar frame, kemudian pada shot kedua memperlihatkan objek yang dilihatnya.
Eyeline Match merupakan salah satu teknik editing film yang menghubungkan mata tokoh A dengan tokoh B yang saling berhadapan sehingga posisi tokoh dapat terjelaskan namun, selain garis mata melihat orang lain ada juga garis mata yang melihat benda yang disebut dengan Point of View Cutting.
Oleh : Husain Afradi
Sumber:
https://web.facebook.com/notes/forum-komunikasi-film-dokumenter-sumatera/teori-dasar-editing-film-kusen-dony-hermansyah/344226755611540/?_rdc=1&_rdr
http://repository.isi-ska.ac.id/122/1/Moh.Mahrush%20Ali.pdf