Film Bisu adalah film yang dibuat tanpa suara dan dialog di dalamnya, serta berasal dari periode sebelum diperkenalkannya film bersuara. Dalam film bisu, dialog disampaikan melalui gerak isyarat. Walaupun film bisu, namun kualitas yang dimiliki sekaliber film Oscar, berikut rekomendasi film bisu terbaik sepanjang masa:
1. The General (1926)
Sutradara : Clyde Bruckman, Buster Keaton
Durasi : 75 menit
The General, merupakan film bisu yang tayang pada tahun 1926 di Amerika. Film ini bergenre komedi dan hampir tidak ada suara di dalamnya, dengan dibintangi oleh Buster Keaton dengan Marion Mack menceritakan sebuah kisah nyata dari sebuah peristiwa yang terjadi saat Perang Saudara Amerika.
2. Metropolis (1927)
Sutradara : Fritz Lang
Durasi : 210 menit
Film bisu dengan judul "Metropolis" yang tayang pada tahun 1927 dinilai menjadi film bisu termahal pada masanya, film fiksi ilmiah ini mengambil setting waktu di masa depan tepatnya tahun 2026 , dengan cerita tentang perbedaan hidup antara si kaya dan si miskin.
3. Passion of Joan of Arc Carl Dreyer (1928)
Sutradara : Carl Dreyer
Durasi : 77 menit
Film hitam-putih ber-genre drama sejarah ini dirilis di Prancis pada tahun 1928. Passion of Joan of Arc Carl Dreyer menceritakan tentang usaha pembebasan kereta beserta tawanan di dalamnya yang dilakukan oleh Saint Joan of Arc di Inggris.
4. The Gold Rush (1925)
Sutradara : Charlie Chaplin
Durasi : 96 menit
Film 'The Gold Rush' merupakan film ber-genre komedi, dimana Charlie Chaplin menjadi produser, sutradara, dan juga pemeran di dalamnya. Charlie Chaplin memerankan Charlot yang merupakan seorang pencari harta, ia berpetualang ke Alaska untuk mencari emas.
5. The Artist (2011)
Sutradara : Michel Hazanavicius
Durasi : 100 menit
Film bisu 'The Artist' merupakan film bisu hitam-putih dengan genre komedi romantis. Michel Hazanavicius menjadi penulis, sutradara, dan penyunting gambar dalam film ini. Film ini menceritakan tentang hubungan dari seorang bintang film bisu tua dan aktris muda yang sedang bersinar.
6. The Lodger (1927)
Sutradara : Alfred Hitchcock
Durasi : 90 menit
Film yang rilis pada 14 Februari 1927 di London dan pada 10 Juni 1928 di New York City ini diangkat dari novel The Lodger dan sandiwara Who Is He?, film tersebut berkisah tentang perburuan pembunuh berantai mirip "Jack the Ripper" di London.
7. Earth (1930)
Sutradara : Alexander Dovzhenko
Durasi : 76 menit
Film asal Rusia ini dirilis pada tahun 1930 , merupakan mahakarya sutradara Dovzhenko, film 'Earth' terpilih sebagai nomor 10 dalam daftar bergengsi Brussels 12 di World Expo 1958, menceritakan tentang permusuhan pemilik tanah Kulak di bawah Rencana program "the First Five-Y ear".
8. Nosferatu (1922)
Sutradara : F. W. Murnau
Durasi : 90 menit
Film bisu horor yang berasal dari Jerman ini merupakan adaptasi dari novel Dracula karangan Bram Stoker . Film "Nosferatu" ini merupakan film yang paling berpengaruh di industri film bisu. Sempat dilarang penayangannya, dan sebagian besar pengambilan gambarnya dihancurkan, namun film ini menduduki peringkat ke-21 dalam "The 100 Best Film of World Cinema"
9. Sunrise: A Song of Two Humans (1927)
Sutradara : F. W. Murnau
Durasi : 95 menit
Film yang dikenal dengan judul "Sunrise" ini diadaptasi oleh Carl Mayer dari cerita pendek "Die Reise nach Tilsit" ( Sebuah Perjalanan menuju T ilsit) karya Hermann Sudermann. Bergenre drama romantis, menceritakan tentang Kisah cinta sang suami mengejar istrinya agar ikatan pernikahan mereka tak rusak karena masalah-masalah internal tanah pertanian.
10. City Lights (1927)
Sutradara : Charlie Chaplin
Durasi : 87 menit
Film bisu romantis yang dibintangi dan disutradarai oleh Charlie Chaplin ini menceritakan tentang Chaplin yang jatuh cinta dengan seorang gadis penjual bunga buta dan persahabatannya dengan seorang pecandu alkohol. Film City Lights pun sukses menuai banyak pujian dan kritik positif, sekaligus menjadi box office yang booming pada masanya.
Itulah 10 Rekomendasi Film Bisu Terbaik Sepanjang Masa yang menarik untuk anda tonton, walaupun sudah ter gerus oleh periode film bersuara, karya film-film tersebut akan terus abadi di dunia perfilman.
Oleh : Aka Akhdan Nazhiif
