A: “Tapi konten aku konten edukasi kak”
B: “Tapi konten aku fotografi kak”
Gak usah khawatir! Semua font handwriting yang aku cantumkan disini akan aku kategorikan sesuai dengan jenis konten kalian masing-masing. Nah sebelumnya pasti ada yang belum tahu nih, apa sih font handwriting itu? Jadi, font handwriting itu adalah jenis font yang ditulis dengan gaya penulisan tangan menggunakan alat tulis seperti pulpen, pensil ataupun spidol.
C: “Ih sama kaya font calligraphy dong kak”
Tentu saja berbeda. Handwriting lebih memberikan kesan apa adanya, sementara calligraphy menonjolkan kesan keindahan dan estetika dari font-nya. Handwriting biasa digunakan untuk sehari-hari, sementara calligraphy digunakan untuk momen tertentu seperti dalam undangan pernikahan, kartu ucapan, judul buku dll. Masih belum mengerti? Nih, aku kasih contohnya ya.
Gambar pertama menggunakan font calligraphy dan gambar kedua menggunakan font handwriting. Terlihat kan perbedaannya? Kedua font ini memang sedikit mirip, tapi aku akan membahas lebih lanjut tentang font handwriting. Nah, langsung aja ini dia 10 font handwriting yang cocok untuk konten kalian.
1. Herbarium Font
Font yang pertama adalah Herbarium Font. Desainer jenis font ini adalah Anna Markovets. Font ini cukup ramping dan antara satu huruf dengan huruf lainnya mendapatkan ruang yang cukup sehingga pembaca dapat menikmati keindahan dari font ini juga dapat membaca dengan jelas. Font ini aku rekomendasikan untuk konten quote dan storytelling, karena membuat pembaca betah berlama-lama akan keindahan fontnya tanpa menyulitkan untuk dibaca.
2. Porcelain Sans Serif
Font yang ke-dua adalah Porcelain Sans Serif. Font ini adalah salah satu jenis font dari sans serif. Font ini memberikan kesan face-to-face pada pembaca dan membuatnya lebih mudah diingat karena memiliki guratan yang halus tetapi terlihat berani di saat yang sama. Font ini aku rekomendasikan untuk konten foto naratif yang cenderung menggunakan title pendek.
3. Norquay Handwritten Font
Font yang ke-tiga adalah font Norquay Handwritten Font. Font ini memiliki karakter yang berani dan simple. Pembaca akan merasa yakin dengan tulisan kalian dan disaat yang sama pembaca juga akan merasa hal yang disampaikan penulis lebih mudah diterima. Font ini aku rekomendasikan untuk jenis konten edukasi yang bersifat persuasif untuk kalangan anak muda.
4. DK Lemon Yellow Sun
Font ke-empat adalah Font DK Lemon Yellow Sun. Font ini terasa ramah, fresh dan universal. Font ini memberikan kesan mudah diterima oleh pembaca dari semua kalangan usia. Font ini aku rekomendasikan untuk jenis konten edukasi, sharing dan juga psikolog.
5. Simpletune Handwritten Script Font
Font ke-lima adalah Simpletune Handwritten Script Font. Saat pertama kali melihat font ini jujur saja, aku merasa ini bukan font jenis handwritten tapi setelah ditelaah kembali font ini mampu digunakan untuk sehari-hari dan terasa dekat walaupun lebih mengutamakan estetika dari fontnya. Font ini seperti tulisan tangan yang sengaja dibuat indah untuk terlihat dramatis. Font ini aku rekomendasikan untuk jenis konten video cinematic dan poster yang lebih mengedepankan nilai estetika.
6. Art Typo
Font ke-enam adalah Font Art Typo. Font jenis ini terlihat jujur dan apa adanya. Setiap huruf terasa memiliki karakternya sendiri karena gerut-gerut dari ujung huruf yang memang dibuat tidak rapih. Font ini aku rekomendasikan untuk jenis konten storytelling dan juga foto naratif.
7. No Time
Font ke-tujuh adalah Font No Time. Desainer font ini adalah Paula Painceiras MartÃnez Di halaman Behance-nya, dia menyatakan: "Ekspresif, agresif, dan berbeda. Font ini dibuat oleh tulisan tangan seorang desainer yang stres." Font ini mempresentasikan perasaan desainernya yang sedang stress. Agak lucu sebenarnya, seorang desainer yang stress justru melahirkan sebuah karya yang bagus. Font ini terasa spontan dan mantap di setiap gurat hurufnya. Font ini aku rekomendasikan untuk jenis konten video up-beat, travelling atau vlog.
8. Stay Writer
Font ke-delapan adalah Font Stay Writer. Font ini masuk dalam kategori handwriting yang minimalis, simpel dan sederhana. Meskipun terlihat sederhana, Font ini terasa sangat dekat dengan pembaca dan jujur. Font ini aku rekomendasikan untuk jenis konten edukasi, infografis dan juga micro blog.
9. Claire Hand
Font ke-sembilan adalah Font Claire Hand. Font ini memberikan kesan ramah dan menyenangkan. Font ini mampu menjangkau pembaca dari semua kalangan usia karena terlihat nyaman dan friendly. Font ini aku rekomendasikan untuk jenis konten sharing dan psikolog.
10. Whatever It Takes
Font ke-sepuluh adalah Font Whatever It Takes. Font ini sedikit mengingatkan saya dengan buku tulis saya sewaktu masih bersekolah. Font ini menunjukkan kesan apa adanya dan nolstagia dengan masa lalu yang menyenangkan. Font ini aku rekomendasikan untuk jenis konten sharing dan storytelling.
Ya, itu dia 10 font handwriting yang cocok untuk konten kalian yang bisa aku rekomendasikan. Nah, sekarang udah tau kan mau pake font apa untuk konten kalian. Gak usah bingung lagi ya. Kalo kalian suka dengan artikel ini kalian bisa bantu aku dengan klik tombol share dan bagikan ke semua orang yang punya masalah yang sama. Semangat ngontennya, para content creator Indonesia! Maju terus industri kreatif Indonesia!
Oleh : ANNISA PUTRI DWI WARDHANI
DAFTAR PUSTAKA
Gambar undangan. Diakses pada 23 September 2021 melalui https://www.shineweddinginvitations.com/blog/wp-content/uploads/2016/01/wedding-invitations-romantic-calligraphy-00004946.jpg
Gambar lucida font. Diakses pada 23 September 2021 melalui https://www.freebestfonts/yone/prev/lucida-unicode-calligraphy-1.jpg.
Layerform.com. 2021. The Best Fonts that Look like Handwriting (2021 Updated). Layerform.co. Diakses pada 23 September 2021 melalui https://www.layerform.com/fonts-that-look-like-handwriting.
Barretta, Alison. 2021, Mei 27. 44 Best Free Handwriting Fonts to Download Right Now. Creativebloq.com. Diakses pada 24 September 2021 melalui https://www.creativebloq.com/typography/best-handwriting-fonts-12121527.